Laznas BMM Resmikan Program Pemberdayaan UMKM untuk Perempuan

BIGNEWS.ID – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitulmaal Muamalat (BMM) bersama Alfamidi menggelar peresmian Program Pemberdaayan UMKM untuk Perempuaan di Kel. Wukirsari, Kec. Cangkringan, Kab. Sleman, Yogyakarta pada Sabtu (5/8).

Program ini diinisiasi karena banyak ibu-ibu yang telah memiliki produk usaha berbasis pangan lokal namun belum mampu mengembangkan produknya dengan baik. BMM bersama Alfamidi mendukung penuh program ini melalui fasilitasi modal usaha, pelatihan intensif, serta pendampingan optimal. Seluruh kegiatan program menggunakan dana dukungan dari konsumen Alfamidi.

Peresmian dihadiri oleh Abdur Rochim selaku Deputi Branch Manager PT Midi Utama Indonesia TBK Cabang Jogja dan Indra Gunawan selaku Marketing Manager PT Midi Utama Indonesia, Tbk Cabang Jogja. Hadir juga Novi Wardi selaku Direktur Eksekutif BMM, Kepala Desa Salam sebagai tuan rumah program, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Peresmian program secara simbolis dilakukan melalui pemotongan tumpeng dan serah terima modal usaha. Dengan adanya peresmian ini maka diharapkan Program Pemberdayaan UMKM Perempuan Cangkringan mampu menjalankan seluruh kegiatannya dengan maksimal.

Setidaknya Alfamidi dan BMM memberikan modal usaha kepada 10 penerima manfaat yang seluruhnya merupakan ibu-ibu yang telah memiliki produk usaha sebelumnya, diantaranya seperti keripik pisang, keripik jantung pisang, telur asin, dan berbagai produk pangan lokal lainnya. Dari tangan-tangan kreatif ini, kelak diharapkan Cangkringan mampu menjadi daerah pemberdayaan pioneer yang menghasilkan produk lokal dengan skala nasional bahkan internasional.

Saat ini peran perempuan terhadap perkembangan UMKM cukup signifikan dari tahun ke tahun sehingga dukungan dari pihak pemerintah maupun swasta sangat dibtuhkan.

Penerima manfaat mengaku sangat bersyukur dan berterimakasih atas pemberian modal usaha dan serangkaian dukungan BMM dan Alfamidi untuk produk usaha mereka. Ines, selaku ketua kelompok mengungkapkan.

“Saya berharap modal yang diterima mampu dikembangkan dengan baik untuk produk usaha saya. Semoga bantuan seperti ini bisa terus berlanjut ke depannya,” harapnya. (bad)