BIGNEWS.ID – Sebagai bentuk komitmen perubahan untuk menciptakan zona integritas, tak hanya pegawai yang melakukan penandatanganan pakta integritas. Proses pencanangan pembangunan zona integritas juga harus dilaksanakan secara terbuka dan dipublikasikan secara luas.
Hal ini bertujuan agar semua pihak, baik aparat penegak hukum, pengawas pelayanan publik, tak terkecuali masyarakat luas, dapat memantau, mengawal, dan mengawasi, bahkan berperan aktif dalam mewujudkan reformasi birokrasi pada instansi pelayanan publik, khususnya pada tujuan pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Berdasarkan tersebut, hari ini Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta yang dipimpin langsung oleh Ade Agustina, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta memimpin langsung kegiatan sosialisasi Pembangunan Zona Integritas kepada Masyarakat. Kegiatan yang bertajuk Lapiita Peduli ini dilaksanakan usai Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu (01/06).
Kegiatan sosialisasi sekaligus bakti sosial tersebut dilaksanakan di lingkungan Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta. Kepala Lapas Perempuan Jakarta meminta dukungan dari warga sekitar untuk mendukung pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dan mengenalkan akan motto dari Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta yakni PEDULI (Profesional, Empati, Dedikasi, Ulet, Loyalitas, dan Inovati).
“Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini, warga sekitar juga dapat berperan aktif dengan mengawasi dan memantau secara langsung kegiatan Pembangunan Zona Integritas di Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta,” tutur Ade.
Ia juga menyatakan bahwa Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta juga menerima masukan dari masyarakat luas terutama terhadap pelayanan publik yang diberikan oleh Lapas.
“Dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat kami terus melakukan perbaikan dari segala sisi. Masukan yang membangun akan pelayanan publik yang telah kami sediakan kepada masyarakat tentu kami harapkan,” lanjut Ade.
(Red)