BIGNEWS.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang melalui Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat, Tubagus Udra Sengsana, menerima audiensi Forum Honorer Guru Kota Serang di ruang aspirasi DPRD Kota Serang, Selasa (18/2/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Forum Honorer Guru menyampaikan aspirasi terkait pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu menjadi penuh waktu.
Selain itu, mereka meminta agar standar honorarium guru honorer disesuaikan dengan ketentuan yang lebih layak.
“Mereka berharap pengangkatan PPPK dapat dilakukan secara penuh, tidak lagi paruh waktu. Selain itu, mereka juga meminta standar honor guru honorer ditingkatkan, karena saat ini masih berkisar Rp1-1,5 juta,” ujar Udra.
Menanggapi hal tersebut, Udra menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan tuntutan Forum Honorer Guru.
“Kami akan mengawal aspirasi ini dan membawanya ke pimpinan serta dinas terkait agar dapat ditindaklanjuti,” katanya.
Lebih lanjut, Udra menyoroti kondisi guru honorer di Kota Serang yang dinilai masih memprihatinkan. Ia menyoroti fakta bahwa banyak guru honorer yang telah mengabdi belasan tahun, tetapi belum diangkat menjadi PPPK, sementara di sisi lain masih ada praktik penerimaan guru fiktif di sekolah-sekolah.
“Kondisi ini cukup ironis. Banyak guru honorer yang sudah bertahun-tahun mengabdi tetapi belum mendapatkan status PPPK, sementara ada sekolah yang masih membuka rekrutmen guru fiktif,” ujarnya.
Udra menegaskan akan mendorong Dinas Pendidikan untuk menekan praktik tersebut agar perhatian lebih diberikan kepada guru honorer yang benar-benar bekerja.
“Kami akan berupaya memastikan tidak ada lagi rekrutmen guru fiktif. Dinas Pendidikan harus lebih memperhatikan guru-guru asli yang telah berkontribusi nyata dalam dunia pendidikan,” pungkasnya.
(Red)