BIGNEWS.ID – Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Cipinang menggandeng langsung Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur dalam memberikan pelatihan kemandirian bagi warga binaan. Dalam kesempatan ini, telah dilaksanakan kegiatan Pelatihan Kemandirian Mobile Training Unit (MTU) Angkatan I T.A 2024, yang terdiri dari pelatihan kejuruan Operator Komputer serta pelatihan kejuruan desain grafis yang masing-masing pelatihan dimaksud diikuti oleh sebanyak 10 orang warga binaan Lapas Kelas I Cipinang.
Sebanyak 20 warga binaan Lapas Kelas I Cipinang tersebut telah mengikuti rangkaian kegiatan pelatihan selama 1 bulan penuh sejak 29 April s.d 31 Mei 2024. Secara resmi pelatihan ditutup pada Jumat (31/05) oleh Kepala Subbagian Tata Usaha PPKD Jakarta Timur, Dani Sudrajat. Kepala Bidang Giatja, Aldikan Nasution menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih setinggi-tingginya kepada PPKD Jakarta Timur, atas kerjasama yang baik ini turut mendukung keberlangsungan program pembinaan kemandirian di Lapas Kelas I Cipinang.
Kepala Subbagian Tata Usaha PPKD Jakarta Timur dalam sambutanyya menyampaikan, diharapkan dengan adanya Pelatihan keterampilan kerja ini dapat membantu meningkatkan taraf kesejahteraan hidup para peserta pelatihan sebagaimana upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mengatasi masalah pengangguran tanpa terkecuali termasuk warga binaan sekalipun khususnya di wilayah DKI Jakarta melalui peningkatan kualitas Sumber Daya Manusianya.
Ilmu yang didapat selama mengikuti kegiatan pelatihan kemandirian ini tentunya sangat menambah wawasan para warga binaan dalam mengembangkan potensi diri mengasah kemampuan guna bekal kelak usai menghirup udara bebas untuk mencari lapangan pekerjaan dan bisa diterima dengan baik di tengah-tengah masyarakat.
Ditambah dengan telah diberikannya sertifikat pelatihan kerja, para warga binaan semakin percaya diri dan mantap bersaing dengan para pencari lapangan pekerjaan lainnya.
“Kami sangat senang dan berterimakasih kepada tim PPKD Jakarta Timur serta Lapas Kelas I Cipinang atas kesempatan yang baik ini, secara sukarela dan gratis kami serta teman-teman warga binaan lainnya bisa mengikuti pelatihan yang luar biasa ini. Kami menjadi lebih mahir mengasah kemampuan kami dalam desain grafis dan operator komputer”, ucap NR salahsatu warga binaan peserta pelatihan.
(Red)
